BONE – Babinsa Koramil 16/Tonra Kodim 1407/Bone Serda Ansar Dan Kepala Desa Bulu-Bulu Drs. H.Muh Arif beserta jajaran melaksanakan Rapat Koordinasi pengelolaan pantai togeo akan dimohonkan untuk menjadi Daya Tarik Wisata (DTW) di Desa Bulu-Bulu,Kec Tonra,kab Bone Selasa (18/01/2022).
Koordinasi juga dilakukan dalam rangka penataan pantai togeo Turut hadir Kades bulu-bulu,Babinsa desa bulu-Bulu,Owner Resto juragan dapur,Ketua BPD,Ketua Rt Toge,Beserta masyarakatYang Bertempat di kantor desa bulu-bulu
Kades Bulu-Bulu Drs H.Muh Arif mengatakan diadakannya inpeksi ke tempat-tempat destinasi wisata ataupun yang akan dijadikan DTW baru, sebagai langkah-langkah yang harus dilakukan di Kades untuk mempercepat pembangunan infrastruktur destinasi. Selain itu penetapan DTW yang memang memiliki potensi terhadap ekonomi masyarakat.
“Karena ada usulan dari bendesa adat terkait dengan pengelolaan dan keinginan desa adat untuk melakukan pengelolaan terhadap pantai yang dimiliki, sehingga tanpa adanya penetapan DTW tentunya tidak akan mudah untuk melakukan pengelolaan. Sehingga kami akan melakukan inspeksi dan pendataan tentang potensi-potensi serta persyaratan bagi sebuah pantai untuk dijadikan destinasi wisata,” katanya.
Sementara Babinsa Serda Ansar Menyampaikan kita melihat potensi yang sangat luar biasa di pantai Togeo ini, sehingga dalam waktu dekat harapan kita pantai Togeo bisa ditetapkan menjadi DTW dan juga kedepannya akan memberikan hak pengelolaan kepada desa adat sesuai dengan permohonan yang diberikan oleh desa adat,” imbuhnya.
Dengan adanya pengelola pantai, nantinya akan memberikan feedback kepada pemerintah daerah atas kerjasama dalam pengelolaan pantai di sepanjang pantai Togeo Kecamatan Tonra dan sekaligus mengucapkan apresiasi kepada pemerintah yang dalam hal ini Dinas Pariwisata Kec Tonra yang telah meninjau langsung ke tempat yang akan dimohonkan DTW.
Pihaknya mengatakan besar harapan kedepannya agar apa yang diusulkan atau dimohonkan dapat segera diwujudkan sehingga nantinya akan berdampak kepada ekonomi masyarakat setempat dan juga kepada pemerintah daerah.(*)