PINRANG 13 News : Kegiatan Adventure Culture Pinrang International Folklore Festival 2025 kembali menghadirkan kebanggaan bagi masyarakat Kabupaten Pinrang. Delapan delegasi negara peserta festival menyempatkan diri mengunjungi UPT SDN No.161 Pinrang dan menampilkan pertunjukan budaya yang memukau di hadapan siswa serta para guru, Senin (24/11)
Kepala UPT SDN No.161 Pinrang, Andi Harisuddin, S.Pd., M.Pd., mengungkapkan rasa haru dan bangga atas kunjungan yang menjadi sejarah baru bagi sekolah yang dipimpinnya. Ia menyampaikan bahwa momentum ini bukan hanya menjadi pengalaman berharga bagi siswa, tetapi juga membuktikan bahwa Kabupaten Pinrang telah mampu berkiprah di panggung internasional.
> “Ini adalah sejarah. Kabupaten Pinrang bisa berkiprah di tingkat internasional, dan SDN 161 menjadi bagian dari perjalanan itu,” ujar Andi Harisuddin.
Ia menjelaskan bahwa dalam sejarah penyelenggaraan Adventure Culture International Folklore Festival, Indonesia baru tiga kali menjadi tuan rumah, yakni di Jakarta, Yogyakarta, dan untuk pertama kalinya di Sulawesi Selatan, tepatnya Kabupaten Pinrang. Hal ini menurutnya menjadi kebanggaan tersendiri bagi daerah.
Andi Harisuddin yang akrab disapa Andis juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada berbagai pihak yang mendukung suksesnya kegiatan internasional tersebut.
> “Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati Pinrang, H. A. Irwan Hamid, Ketua Dewan Seni Kabupaten Pinrang, Ibu Hj. A. Sri Widiyati Irwan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pinrang, Bapak Andi Matjtja Moenta, Founder Colour of Indonesia, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pinrang, serta Karang Taruna atas terselenggaranya acara ini dengan baik,” ungkapnya.
Menurutnya, terpilihnya SDN 161 Pinrang sebagai lokasi kunjungan delegasi negara merupakan kehormatan besar bagi keluarga besar sekolah. Para siswa dapat menyaksikan langsung keberagaman budaya dunia dan berinteraksi dengan tamu internasional—suatu kesempatan yang jarang terjadi.
Kunjungan tersebut sekaligus menjadi momentum penguatan pendidikan budaya, sekaligus memperlihatkan bahwa Kabupaten Pinrang memiliki potensi besar dalam diplomasi budaya dan pengembangan pariwisata berbasis kearifan lokal.
Kegiatan berlangsung meriah, penuh antusias siswa yang terpukau dengan berbagai atraksi budaya yang dibawakan para delegasi. Momen ini diharapkan menjadi inspirasi bagi generasi muda Pinrang untuk terus mencintai budaya serta membuka pandangan mereka terhadap dunia internasional.(Anjar)
