Pj Bupati Sidrap Saksikan Peresmian Kampus Baru Universitas Terbuka Makassar

oleh

Penjabat Bupati Sidrap, H. Basra menghadiri peresmian kampus baru Universitas Terbuka Makassar, Jl. Perintis Kemerdekaan, KM. 19, Rabu (10/7/2024).

Peresmian dipimpin Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Prof. Dr. Muhadjir Effendy.

Sejumlah pejabat kampus dan pejabat daerah turut menekan tombol menandai peresmian gedung yang berada di kawasan Simpang Lima Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin ini.

Tampak hadir, Pj. Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, Rektor Universitas Terbuka, Prof Ojat Darojat, Rektor Universitas Terbuka Makassar, Abdul Rahman Rahim.

Pada kesempatan itu, Muhadjir mengapresiasi kontribusi UT dalam menciptakan SDM unggul di Indonesia. Selama 40 tahun, katanya, perguruan tinggi negeri ini ikut andil dalam mencerdaskan bangsa.

“Inovasinya pun harus diacungi jempol, dimana UT selalu terdepan, khususnya perihal teknologi pembelajaran,” pujinya.

Rektor UT, Prof Ojat Darojat, menyampaikan kehadiran kampus baru UT Makassar tentunya akan menunjang pelayanan yang lebih baik untuk mahasiswa maupun stakeholder.

“Gedung kampus baru berlantai 6 dengan fasilitas lengkap. Ditambah keunggulan lain yakni berbiaya terjangkau, akreditasi A dan sudah PTN BH” paparnya.

Sementara Direktur UT Makassar, Prof Abdul Rahman Rahim, mengutarakan, luas kampus baru UT Makassar mencapai 11 ribu meter persegi, dengan anggaran kurang lebih Rp100 miliar.

Terdiri dari enam lantai, di mana dua lantai pertama berupa basement dan ground untuk parkir kendaraan. Selanjutnya, empat lantai lainnya dibagi untuk ruang pelayanan, ruang direktur, ruang tutorial, hingga sky lounge.

“Kampus baru ini merupakan respons UT dalam memenuhi kebutuhan layanan pendidikan tinggi,” bebernya.

Sementara Pj. Bupati Sidrap menyampaikan selamat atas peresmian kampus baru UT Makassar. Ia pun mengapresiasi komitmen UT dalam upaya mencerdaskan bangsa.

“Kehadiran kampus baru ini meningkatkan akses pendidikan tinggi bagi masyarakat Sulawesi Selatan,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *